Digital Conductivity Meter

Konten [Tampil]
Digital Conductivity Meter - Conductivity atau konduktivitas sering disebut juga sebagai daya hantar listrik (DHL). Yang dimaksud yaitu gambaran numeric dari kemampuan air untuk meneruskan listrik.


Penghantar listrik atau konduktor yang bagus yaitu senyawa organik, sedangkan penghantar listrik yang lemah atau tidak bagus yaitu senyawa anorganic. Air mempunyai kemampuan untuk menghantarkan arus listrik yang dinyatakan dalam Umhos/cm (Uc/Cm).

Dalam artian lainnya, konduktivitas atau conduktivity yaitu kemampuan menghantarkan listrik, panas dan suara. umumnya kebanyakan logam penghantar yang baik dikarenakan terdiri dari electro-electron.

Air murni atau air yang bagus kualitasnya adalah air yang sulit dalam menghantarkan listrik. Nilai conductivity didalam air minum dalam kemasan terdapat adanya mineral-mineral seperti calsiumnatrium dan flour. Mineral itu tidak dihilangkan sebab bagus untuk kesehatan dan dapat membantu proses metabolisme dalam tubuh. Dari segi sensorisnya, kandungan tersebut dapat memberi rasa kesegaran.

Tetapi, jika lebih dari 250mS dikhawatirkan bisa merusak ginjal, dikarenakan mineral yang tidak digunakan oleh tubuh nantinya akan diolah oleh ginjal, dan akhirnya dapat mengendap dan juga menghasilkan batu ginjal.

Fakta baiknya dari nilai konduktivitas  air yaitu :
  • Air yang memiliki nilai konduktivitas tinggi, umumnya hanya terdapat di daerah pegunungan, jadi tidak perlu khawatir kelebihan mineral dalam tubuh.
  • Mengonsumsi mineral dalam tubuh tinggi, sehingga kondisi mineral berlebihan hampir tidak mungkin terjadi. Karena penyakit batu ginjal umumnya terjadi karena konsumsi bahan pangan sintesis yang tidak dapat diolah ginjal dan akhirnya mengendap di dalam ginjal.
  • Air yang bermineral sehat bagi tubuh, terbukti dengan adanya berbagai produksi minuman air mineral dan isotonik.
Adapun fakta yang lainnya adalah :
  • Air minum dalam kemasan tidak lebih kotor bila dibandingkan dengan air sumur atau air RO.
  • Alat sterilisasi air RO tampaknya hanya dari UV light treatment saja, hal itu masih kurang efektif atau belum cukup untuk membunuh atau menghilangkan bakteri, sebab UV biasanya hanya digunakan untuk sterilisasi alat. Sebab daya jangkauan sinarnya yang terbatas.
dianjurkan untuk lebih berhati-hati lagi dalam memilih air minum, sebaiknya kita mengetahui sendiri berapa nilai konduktivitas air tersebut dengan menggunakn Alat Ukur Konduktivitas Air. Anda dapat mendapatkan alat tersebut dengan mudah dan cepat melalui website Alat Ukur Indonesia.
LihatTutupKomentar