Konten [Tampil]
Penyebab Terjadinya Angin – Angin merupakan udara yang
berpindah yang disebabkan karena adanya rotasi pada bumi serta adanya perbedaan
tekanan udara disetiap daerah sekitarnya. Angin awalnya bergerak dari daerah
udara yang tinggi menuju udara yang lebih rendah. Angin yang dipanaskan akan
terjadi peristiwa memuai, udara yang memuai akan menjadi lebih ringan
sehingga akan naik. Jika hal ini terjadi tekanan udara akan turun karena udara
berkurang. Sedangkan udara dingin akan mengalir ke tempat bertekanan rendah dan
udara akan menyusut sampai turun kebawah. Dibawah udara akan menjadi panas lagi
dan akan naik kembali. Peristiwa naik turunnya udara dinamakan konveksi.
Dengan
berkembangnya teknologi, angin saat ini sudah dapat diukur menggunakan alat
yang bernama anemometer. Anemometer berfungsi menguji dan mengukur kecepatan
pada angin dengan mudah dan akurat.
Aspek
penyebab terjadinya angin
- Gradien Barometris yaitu ukuran yang menggambarkan perbedaan tekanan udara dari dua isobar. Perhitungannya ialah semakin besar yang diakibatkan gradien maka semakin cepat pula tiupan anginnya.
- Wilayah sangat mempengaruhi terjadinya angin, sebagai contoh daerah garis khatulistiwa lebih memiliki angin lebih cepat dari pada daerah yang bukan garis khatulistiwa.
- Ketinggian, Semakin tinggi wilayah tersebut maka angin yang timbul juga semakin cepat. Hal tersebut dikarenakan oleh pengaruh gesekan dari udara.
- Waktu, angin biasanya lebih cepat terjadi pada siang hari dan semakin lambat ketika malam hari.
Sifat-sifat
angin
- Angin mengakibatkan permukaan yang melawan arah angin.
- Angin bermanfaat mempercepat sistem pendinginan benda yang panas.
- Kecepatan angin sangat beragam tergantung dari wilayah tertentu.
Jenis-jenis
angin
- Angin laut adalah angin yang berasal dari laut ke arah darat dan biasanya terjadi pada siang hari pukul 09.00-16.00. Angin ini biasa dimanfaatkan nelayan untuk menangkap ikan.
- Angin darat ialah kebalikan dari angin laut, angin ini bermula dari daratan menuju laut. Umumnya terjadi pukul 20.00-06.00. Angin ini sangat tepat dimanfaatkan pada perahu bertenaga angin.
- Angin gunung dan lembah, angin gunung berhembus dari puncak gunung ke lembah dan terjadi pada malam hari, sedangkan angin lembah sebaliknya.