Faktor Yang Mempengaruhi Kekerasan Baja

Konten [Tampil]

Faktor Yang Mempengaruhi Kekerasan Baja - Baja merupakan logam turunan dari besi yang sudah banyak digunakan pada berbagai bidang kehidupan manusia. Baja banyak digunakan pada struktur dan konstruksi bangunan, selain itu pada berbagai perabotan juga banyak menggunakan baja. 

Baja merupakan jenis logam yang keras dengan nilai kekerasan mencapai 6 - 7 skala mohs, nilai ini didapatkan bila mengukurnya menggunakan hardness tester. Namun tahukah Anda apa saja faktor yang mempengaruhinya? berikut adalah faktor yang mempengaruhi kekerasan baja :

1. Kadar Karbon

Meliputi kandungan karbon dan unsur paduan dimana semakin tinggi kandungan karbon maka semakin keras baja tersebut. Karbon yang terkandung dalam baja berfungsi untuk menjalankan reaksi - reaksi kimia seperti substitusi (pergantian), adisi (penambahan) dan eliminasi (pengurangan).

2. Ukuran Butir

Dengan format butiran yang kecil maka mengakibatkan tingkat kekerasan material lebih tinggi sebab kerapatan butiran lebih tinggi sampai-sampai ikatan antar butiran lebih kuat. Apabila butirannya lebih besar dapat menyebabkan tingkat kekerasan material lebih rendah karena kerapatan butiran lebih rendah sehingga ikatan antar butiran kurang kuat.

3. Homogenitas Butiran

Apabila baja mempunyai struktur yang semakin homogen maka sifat kemampukerasan / Hardenability lebih rendah dibandingkan dengan yang memiliki struktur heterogen.

4. Dimensi

Baja Benda yang besar akan mempunyai laju pendinginan yang lebih lambat dibandingkan yang lebih kecil, bila suatu baja yang dibuat dengan ukuran yang kecil dapat mencapai kekerasan yang lebih tinggi sampai bagian tengahnya. Karenanya baja yang dimensinya lebih kecil akan memiliki kecepatan pendinginan lebih besar yang menyebabkan sifat kemampukerasan akan lebih besar.

5. Konduktivitas Termal Bahan

Semakin tinggi keterampilan benda menghantarkan panas yang diterima akan mengakibatkan laju pendinginan semakin cepat. Oleh karena itu benda yang memiliki sifat konduktivitas termal yang tinggi yang dapat mempercepat laju pendinginan sehingga material semakin keras.

6. Kecepatan Pendinginan

Apabila logam termasuk baja dipanaskan kemudian didinginkan dengan cepat maka akan ada banyak martensit yang terbentuk pada material sehingga menyebabkan logam tersebut semakin keras.

7. Media Pendingin

Setiap media pendingin yang digunakan akan menghasilkan kekerasan yang bertolak belakang juga, bilamana semakin tinggi viskositas / kekentalan maka semakin lambat proses pendinginannya. Hal ini akan menyebabkan semakin berkurangnya sifat kemampukerasannya, begitu juga sebaliknya semakin encer media pendinginan maka semakin cepat waktu pendinginannya.

8. Unsur Paduan

Sifat kekerasan baja juga sangat dipengaruhi dengan unsur paduannya, sebagai contohnya chromium dan mangan yang dapat meningkatkan sifat kemampukerasan suatu bahan.

9. Suhu Pemanasan

Suhu pemanasan berpengaruh karena saat material dipanaskan maka atom - atom penyusun material tersebut akan bergetar karena mendapatkan energi dari kenaikan temperatur, hal ini akan menyebabkan keuletan material tersebut meningkat karena terjadi perubahan ukuran dari butir akibat getaran atom.